Posted by : Admin Wednesday, May 20, 2015


“Saya akan memberikan nafas terakhir saya agar tim dapat menjadi yang terbaik”
Dibentuk di home grown academy Madrid, pemain bek tersebut terkenal akan kecepatannya dalam memulai serangan dan rasa percaya dirinya saat keluar dari posisinya. Selalu dipanggil untuk membela tim nasional Spanyol kategori inferior, telah mampu menjadi Juara Eropa Sub 19 dan juga Sub 21.
 
Pada tahun 2012 bergabung dengan Bayer Leverkusen dimana bintangnya bersinar sebagai pemain bertahan yang tidak memiliki kesulitan untuk ikut naik menyerang (mencetak 1 gol dan memberikan 7 umpan matang yang berakhir dengan gol selama bermain disana). Kemampuan bermainnya yang besar, fisik yang luar biasa dan kecepatannya telah membuat koran Bild memilihnya sebagai lateral kanan terbaik di Liga Jerman.
 
Setelah perkembangannya yang hebat itu, Carvajal kembali ke Real Madrid pada bulan Juli 2012 untuk menjadi bagian dari tim utama. Saat ia meninggalkan Jerman, Direktur Eksekutif Bayer Leverkusen, Wolfgang Holzahauser, memuji "kesan luar biasa baik dari segi pribadi maupun dari segi olahraga" yang telah ditinggalkan Carvajal di klub tersebut. "Saya menyesali kepergiannya, namun kami telah membiarkan ia memenuhi impian masa kecilnya untuk bermain di tim utama Real Madrid. Ia merupakan seorangmadridista dan bagi masa depannya di dunia sepakbola profesional, kami mendoakan yang terbaik baginya".
Prestasi


Statistik


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Copyright © Indonesia - PERSIB MADRID - Powered by Blogger